FLICKR
Lokasi: Museum Prasasti Sejarah, Jakarta
Nikon D40 | Sigma 10-20mm HSM
Izinkan aku jatuh cinta padamu
Menikmati getar-getar aneh ketika bersamamu
Merasakan sakitnya merindukan senyumanmuIzinkan aku melindungimu
Meskipun di depanmu,
aku bahkan tak sanggup melindungi diriku sendiri
Dan ketika lututku bergetar hingga jatuh berlutut
Aman dan damai terasa tatkala auramu melingkupi jiwakuBukanlah bunga candu yang membuatku limbung
Bukanlah harum sedap malam
Bukan pula pesona mahkota mawar
Namun tidak pula kesederhanaan violetEntahlah, aku tak tahu
Yang aku tahu adalah…
bahwa aku cinta padamu.
Inspirasi entah datang darimana. Saya juga heran kenapa tiba-tiba begitu ingin membuat puisi tentang jatuh cinta padahal faktanya saya sedang tidak mengalaminya. Sayang sekali kalau puisi-puisi yang tak seberapa puitis ini tak pernah sampai kepada orang yang sedang dikagumi dan dicinta. Jadi saya tulis saja di sini. 🙂
wuih yg lagi kasmaran…. 😉
cinta itu untuk dinikmati, urusan asal usul dan lainnya malah bikin pusing, lih 😀
Uhuk-uhuk….
Lagi jatuh cinta nih…
anyway, bagus Lih puisinya 🙂
i like da pic
Waduh….
kasihan yang jatuh cinta gak tersalurkan…..
😛
#all:
saya tidak sedang jatuh cinta. come on guys, jangan pakai speed reading dong 😛 baca footer-nyah kekekeke….
#wina:
thanks
Owww…. sooo suiiittt………..
*terbang ke angkasa*
*dilempar sandal*
Kadang memang gitu, lih…
Puisi itu tebentuk tanpa ada rasa. Saat2 inspirasi menghampiri tanpa permisi.
Di sebuah jalanan macet atau di saat ngeden di wece.
Tiba-tiba ingin menulis tentang cinta padahal tidak mencintai
Kadang ingin menulis tentang diam di tengah riuh
Atau menulis tentang benci di tengah cinta
Kadang ingin menulis tentang misteri wanita.
Cinta…anugerah dari Allah SWT, nikmatilah cinta….
#dnial:
Sempat curcol dan? 😛
Inspirasi puisi ini datang tiba-tiba dan tidak melibatkan perasaan nyata, pokoknya cuma pengen banget nulis puisi jatuh cinta. Tapi setelah paragraf 1, aku tahu kalau aku harus memberi sedikit efek puitis di sana. Jadi aku bayangkan saja orang yang sama yang pernah mewarnai blog ini. 😀
* curcol sekalian *
Mas GS,
Hehehe initial kita nyaris2 sama. Aku sebenernya gak sengaja nemuin tulisan2 bagus Mas GS di sini. Secara aku lagi buat materi presentasi untuk sidang seminar hari Minggu besok, aku nyari tentang iklan Pond’s versi Andra dan bukan kebetulan aku nemuin blog nya Mas GS. Semua tulisan Mas bgs, seharusnya Mas buat buku aja (atau sudah ya?:)), terutama buat puisi nya.
Kebetulan aku lagi buat sebuah buku, tentang perempuan, cinta, kesetiaan. Someday, kl aku perlu “materi” pengalaman2 yang kl aku liat bgs dan unik dari cerita2 pribadi Mas GS, banyak yang menyentuh hati, bersedia kah Mas GS berbagi??:)
Hormat saya di perkenalan pertama ini untuk Mas GS, yang saya lihat dari tulisan Mas GS, begitu memuja perempuan berhijab. Alhamdulillah, semoga semakin banyak laki-laki di Jakarta ini yang bisa “mencontek” perspektif Mas GS untuk konsep perempuan cantik abad kini:)
Wassalamualaikum wr.wb,
#Bunda GH:
Wa’alaikumsalam warahmatullah,
Wah wah… hehe terima kasih pujian dan apresiasinya. Saya belum pernah bikin buku (kecuali satu PDF yang saya publish di internet soal pemrograman). Kalau ada celotehan saya yang mungkin bermanfaat dan berguna, dengan senang hati saya berbagi.
Terima kasih
awalnya saya iseng2 aja search di google. eh ternyata nemu blog mas galih ini. puisi2nya bagus. saya suka. apalagi yang ’bout love. kayaknya ‘ngena’ banget.
trus mas mahir bahasa pemrograman kan? java n vb?
kebetulan saya juga mahasiswi informatika. so, kalo saya ada kesulitan atau ada yang perlu ditanyakan, bisa kan saya kirim email ke mas galih?
karena saya juga belajar dua bahasa pemrograman itu. tapi sekarang lagi bab asp.net dan ado.net.
thanks atas perhatiannya…
wass…
#puji aswari:
terima kasih, tentu saja boleh 🙂
itulah cinta…
dan kini q benar2 merasakannya…
tapi knp harus pada dia….